Ayu Azhari Resmi Maju Balon Wabup Sukabumi

BANDUNG, MP – Meskipun sempat menjadi kontroversi, akhirnya artis cantik Ayu Azhari secara resmi mengajukan pencalonan sebagai Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi. Kepastian ini diperoleh setelah istri penyanyi Mike Tramp ini memberikan verifikasi dan persyaratan lainnya secara langsung kepada Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Barat, Senin (18/1) di Bandung.

Proses verifikasi pencalonan Ayu Azhari kepada pengurus DPD PDIP kemarin berlangsung sekitar satu jam setengah, yang dimulai pada pukul 10.30 hingga pukul 12.00.
Datang dengan menggunakan sedan Mercedez hitam C200 bernopol B 600 ZUL, serta berpakaian blus dan celana hitam, artis yang sempat menuai kontroversi atas pencalonannya ini dengan tenang menjawab semua pertanyaan yang diajukan tim verifikasi DPD PDIP.

Tidak terlalu banyak pertanyaan sulit yang dilontarkan tim verifikasi. Namun yang menarik dari proses tanya jawab itu adalah justru karena Ayu Azhari selalu bisa menjawb pertanyaan tim dengan apa adanya tanpa rekayasa. Seperti ketika ditanya sumbangsih apa yang selama ini diberikan dia kepada Kabupaten Sukabumi, Ayu hanya menjawab jika dirinya hanya bisa mengangkat Sukabumi melalui dunia film.

"Saya memang baru bisa mengangkat Sukabumi melalui dunia film dan hiburan, karena memang di sanalah film pertama saya dibuat yaitu di Palabuhanratu," tutur kakak kandung dari Sarah dan Rahma Azhari ini.

Usai menjalani verifikasi, kepada wartawan Ayu mengatakan jika saat ini dirinya sudah siap seratus persen untuk maju sebagai bakal calon Wakil Bupati Sukabumi. "Maju terus , apa yang diminta untuk diverifikasi sudah saya penuhi sesuai proses yang harus ditempuh," katanya.

Ayu mengatakan adapun keinginannya untuk maju sebagai calon Wakil Bupati Kabupaten Sukabumi adalah karena dirinya ingin membangun Sukabumi yang lebih baik dari sekarang.

Sementara itu menurut Ketua DPD PDIP Jabar, Rudi Harsa, Ayu Azhari memiliki hubungan batin yang cukup kuat dengan PDIP, karena selain dia merupakan partisan PDIP, Ayu juga memiliki keturunan dari seorang ayah yang dulu juga menjadi pengurus partai yang beraliran Soekarnoisme. (red/*wk)